Latihan Soal dan Jawaban UT Mata Kuliah Akuntansi Menengah ADBI4335

Hai, Sobat Faktain!

Buat kamu yang lagi belajar mata kuliah Akuntansi Menengah (ADBI4335) di Universitas Terbuka (UT), artikel ini cocok banget buat kamu. Kita bakal bahas 10 soal latihan lengkap dengan jawabannya dan pembahasannya. Yuk, manfaatkan ini buat persiapan UAS!

Pengantar Singkat Akuntansi Menengah (ADBI4335)

Mata kuliah ini fokus membahas prinsip akuntansi yang lebih mendalam, meliputi:

• Aset tetap dan tidak berwujud
• Liabilitas jangka pendek dan panjang
• Ekuitas pemegang saham
• Penyusunan laporan keuangan konsolidasi

Belajar mata kuliah ini butuh strategi, salah satunya dengan banyak latihan soal.

Latihan Soal Akuntansi Menengah ADBI4335

1. Soal Pilihan Ganda

Soal 1
Perusahaan membeli aset tetap senilai Rp120.000.000 dengan estimasi umur manfaat 10 tahun dan nilai residu Rp20.000.000. Berapa beban penyusutan tahunan jika menggunakan metode garis lurus?
a. Rp10.000.000
b. Rp12.000.000
c. Rp20.000.000
d. Rp24.000.000

Jawaban: a. Rp10.000.000
Pembahasan:
Beban penyusutan tahunan = (Harga Perolehan – Nilai Residu) ÷ Umur Manfaat
= (Rp120.000.000 – Rp20.000.000) ÷ 10 = Rp10.000.000.

Soal 2
Sebuah perusahaan menerbitkan obligasi dengan nilai nominal Rp500.000.000, bunga tahunan 12%, dan jatuh tempo 5 tahun. Jika obligasi diterbitkan dengan diskonto Rp25.000.000, berapa nilai awal pencatatan obligasi?
a. Rp500.000.000
b. Rp475.000.000
c. Rp525.000.000
d. Rp550.000.000

Jawaban: b. Rp475.000.000
Pembahasan:
Nilai awal pencatatan = Nominal Obligasi – Diskonto
= Rp500.000.000 – Rp25.000.000 = Rp475.000.000.

Soal 3
Aset tidak berwujud yang tidak diamortisasi adalah:
a. Goodwill
b. Hak cipta
c. Lisensi
d. Merek dagang dengan umur terbatas

Jawaban: a. Goodwill
Pembahasan:
Goodwill tidak diamortisasi karena dianggap memiliki umur manfaat yang tidak terbatas, tetapi diuji penurunan nilainya setiap tahun.

Soal 4
Liabilitas jangka panjang biasanya mencakup:
a. Utang usaha
b. Beban yang masih harus dibayar
c. Utang obligasi
d. Pendapatan diterima di muka

Jawaban: c. Utang obligasi
Pembahasan:
Utang obligasi adalah contoh liabilitas jangka panjang yang harus dilunasi setelah lebih dari satu tahun.

Soal 5
Ketika nilai pasar aset tetap menurun secara signifikan, perusahaan harus:
a. Meningkatkan nilai aset
b. Menghapus aset dari neraca
c. Mencatat rugi penurunan nilai
d. Mengubah metode penyusutan

Jawaban: c. Mencatat rugi penurunan nilai
Pembahasan:
Jika nilai pasar aset tetap lebih rendah dari nilai tercatatnya, perusahaan harus mencatat rugi penurunan nilai.

Soal 6
Sebuah perusahaan memiliki pendapatan Rp800.000.000 dan beban Rp600.000.000. Berapakah laba bersih yang dilaporkan?
a. Rp200.000.000
b. Rp400.000.000
c. Rp600.000.000
d. Rp1.400.000.000

Jawaban: a. Rp200.000.000
Pembahasan:
Laba bersih = Pendapatan – Beban
= Rp800.000.000 – Rp600.000.000 = Rp200.000.000.

2. Soal Isian Singkat

Soal 7
Apa perbedaan utama antara liabilitas jangka pendek dan liabilitas jangka panjang?

Jawaban:
Liabilitas jangka pendek harus dilunasi dalam waktu satu tahun atau kurang, sedangkan liabilitas jangka panjang memiliki jatuh tempo lebih dari satu tahun.

Soal 8
Jelaskan konsep ekuitas pemegang saham dalam laporan keuangan!

Jawaban:
Ekuitas pemegang saham mencerminkan klaim pemilik atas aset bersih perusahaan setelah semua liabilitas dilunasi. Komponen utama ekuitas adalah modal saham, laba ditahan, dan tambahan modal disetor.

3. Soal Essay

Soal 9
Sebuah perusahaan membeli mesin dengan harga Rp250.000.000. Estimasi umur manfaat adalah 8 tahun dengan nilai residu Rp50.000.000. Hitung beban penyusutan menggunakan metode saldo menurun ganda untuk tahun pertama.

Jawaban:
Metode saldo menurun ganda: Beban penyusutan = 2 × Tarif Garis Lurus × Nilai Buku Awal
Tarif Garis Lurus = 1 ÷ Umur Manfaat = 1 ÷ 8 = 12,5%
Beban penyusutan tahun pertama = 2 × 12,5% × Rp250.000.000 = Rp62.500.000.

Soal 10
Jelaskan bagaimana laporan konsolidasi menyajikan hubungan antara induk perusahaan dan anak perusahaan!

Jawaban:
Laporan keuangan konsolidasi menggabungkan aset, liabilitas, pendapatan, dan beban dari induk dan anak perusahaan sehingga terlihat seperti satu entitas ekonomi tunggal. Transaksi antar perusahaan dieliminasi untuk mencegah penghitungan ganda.

Kesimpulan

Dengan memahami soal-soal seperti di atas, Sobat Faktain bisa lebih siap menghadapi ujian mata kuliah Akuntansi Menengah. Jangan lupa untuk terus berlatih dan memahami pembahasan dari setiap soal agar materi lebih mudah dipahami.

Semoga artikel ini bermanfaat! Jangan lupa share ke teman-temanmu yang juga belajar di Universitas Terbuka. Tetap semangat belajar, dan pantau terus faktain.com untuk info menarik lainnya. 😊