Diresmikan Menteri Agama, Masjid Raya Lampung Al Bakrie Kini Resmi Jadi Ikon Baru di Jantung Kota Bandar Lampung

BANDAR LAMPUNG, FAKTAIN.COM – Wajah pusat Kota Bandar Lampung kini memiliki sebuah landmark spiritual baru yang monumental. Masjid Raya Lampung Al Bakrie, yang berdiri megah di lokasi strategis bekas Taman Gajah, telah resmi dibuka untuk umum setelah diresmikan dalam sebuah seremoni akbar pada hari Jumat, 12 September 2025.

Peresmian yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Menteri Agama RI, Gubernur Lampung, mantan Gubernur Lampung, serta H. Aburizal Bakrie yang mewakili keluarga besar Bakrie selaku inisiator pembangunan, beserta jajaran instansi lainnya.

Lokasi Strategis di Titik Nol Kota

Berlokasi di Jl. Jend. Sudirman No.59, Enggal, tepat di jantung kota dan bersebelahan langsung dengan Tugu Adipura, posisi Masjid Raya Al Bakrie tidak bisa lebih premium lagi. Transformasi dari ruang publik Taman Gajah menjadi sebuah Islamic Center modern ini memberikan nafas dan wajah baru yang agung bagi kawasan pusat kota.

Kehadiran masjid di titik nol kilometer Bandar Lampung ini tidak hanya memudahkan akses bagi jemaah, tetapi juga secara simbolis menempatkan nilai-nilai spiritual sebagai pusat dari segala aktivitas kota.

Arsitektur Modern dengan Sentuhan Budaya Lokal

Masjid Raya Al Bakrie menampilkan desain arsitektur modern yang memukau. Dengan menara-menara elegan yang menjulang tinggi sebagai pengganti kubah besar, masjid ini menawarkan siluet yang khas dan megah. Salah satu menaranya menjadi salah satu yang tertinggi di Lampung.

Sebagai penghormatan terhadap budaya lokal, elemen-elemen khas Lampung seperti motif siger dan kain tapis diintegrasikan secara artistik pada interior dan eksterior bangunan, menciptakan perpaduan harmonis antara keislaman dan kearifan lokal. Dengan kapasitasnya yang mampu menampung lebih dari 10.000 jemaah, masjid ini menjadi salah satu yang terbesar di provinsi tersebut.

Pusat Peradaban Islam Multifungsi

Sejak diresmikan, Masjid Raya Al Bakrie tidak hanya berfungsi sebagai tempat salat. Kompleks ini dirancang sebagai pusat peradaban Islam yang dilengkapi berbagai fasilitas penunjang modern, di antaranya:

• Aula Serbaguna
  Dapat digunakan untuk seminar, kajian akbar, hingga resepsi pernikahan.
• Perpustakaan & Pusat Pendidikan
  Sarana untuk memperdalam ilmu dan literasi Islam.
• Area Komersial
  Memberikan ruang bagi UMKM lokal untuk berkembang.
• Taman dan Ruang Terbuka
  Menjadi oase baru di tengah kota untuk interaksi sosial masyarakat.

Dengan diresmikannya Masjid Raya Al Bakrie, Bandar Lampung kini secara resmi memiliki sebuah ikon kebanggaan yang tidak hanya megah secara fisik, tetapi juga kaya akan fungsi. Masjid ini kini berdiri kokoh sebagai pusat ibadah, destinasi wisata religi baru, sekaligus simbol kemajuan yang akan menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang di Bumi Ruwa Jurai.