Jakarta, Faktain.com – PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) meraih penjualan mi instan senilai Rp53,87 triliun sepanjang 2024, menyumbang sebagian besar dari penjualan bersih konsolidasian perusahaan yang mencapai Rp72,59 triliun, naik 6,90% year on year (YoY). Data ini diambil dari laporan keuangan konsolidasian ICBP yang juga mencatat kinerja positif dari lini produk lainnya, seperti dairy (Rp9,66 triliun), makanan ringan (Rp4,53 triliun), penyedap makanan (Rp4,3 triliun), nutrisi dan makanan khusus (Rp1,35 triliun), serta minuman (Rp1,67 triliun).
Direktur Utama dan Chief Executive Officer ICBP, Anthoni Salim, menyatakan, “Kami menutup tahun 2024 dengan baik.” Dalam keterangan tertulis pada Rabu (26/3/2025), Anthoni menjelaskan bahwa pertumbuhan penjualan dan laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) didorong oleh peningkatan volume serta perbaikan produktivitas.
Sepanjang tahun 2024, ICBP juga membukukan beban pokok penjualan sebesar Rp45,7 triliun, naik 6,83% YoY. Hal ini menghasilkan laba kotor senilai Rp26,89 triliun, tumbuh 7,03% YoY. Laba usaha perseroan mencapai Rp16,32 triliun, naik dari Rp14,38 triliun pada tahun sebelumnya, sedangkan laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk meningkat 1,27% YoY menjadi Rp7,07 triliun. Laba per saham juga naik dari Rp599 menjadi Rp607 per saham.
Mengantisipasi ketidakpastian global dan perubahan kondisi ekonomi di tahun 2025, ICBP berkomitmen mempertahankan tingkat profitabilitas serta neraca keuangan yang sehat. “Memasuki tahun 2025, ketidakpastian global dan perubahan kondisi ekonomi akan terus berdampak pada dunia usaha. Guna menghadapi kondisi tersebut, kami akan terus mendorong pertumbuhan dan penjualan ICBP,” ujar Anthoni.
(Tim Faktain – Disunting oleh Alfie Renaldy)
Eksplorasi konten lain dari Faktain.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Tinggalkan Komentar