Bandar Lampung, Faktain.com – Menjelang arus mudik Lebaran 2025, Pemerintah Provinsi Lampung tengah mempersiapkan posko mudik di sejumlah titik strategis guna memastikan kelancaran dan keamanan perjalanan para pemudik, khususnya pengguna sepeda motor.
Pemetaan lokasi posko ditargetkan rampung dalam tiga hari ke depan sebelum posko resmi beroperasi.
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, M. Firsada, menyatakan bahwa posko ini akan menjadi fasilitas bagi pemudik yang membutuhkan tempat istirahat serta layanan pendukung lainnya.
“Pemetaan lokasi posko mudik Lebaran 2025 sedang berlangsung dan ditargetkan selesai dalam tiga hari ke depan. Setelah itu, posko akan segera beroperasi,” ungkapnya saat ditemui pada Jumat (14/3).
Tak hanya berfungsi sebagai tempat istirahat, posko mudik ini juga akan ditempatkan di titik-titik rawan kejahatan untuk meningkatkan keamanan para pemudik. Langkah ini sejalan dengan arahan Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, dalam Rapat Koordinasi menjelang Lebaran 2025 yang digelar di Lampung pada Kamis (13/3).
“Sesuai instruksi dari Menteri Dalam Negeri, posko akan didirikan di lokasi-lokasi yang rawan tindak kejahatan. Saat ini, kami masih melakukan pemetaan untuk menentukan titik-titik tersebut,” jelas Firsada.
Fasilitas di posko mudik ini cukup lengkap, mencakup layanan pemeriksaan kesehatan, tempat istirahat, ruang ibadah, serta kehadiran petugas dari berbagai instansi terkait.
“Di posko ini akan ada tim dari berbagai sektor, termasuk tenaga kesehatan, BPBD, Dinas Perhubungan, TNI, Polri, petugas pekerjaan umum, serta pemadam kebakaran. Mereka akan bersiaga untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik,” tambahnya.
Selain posko, Pemerintah Provinsi Lampung juga menyediakan layanan mudik gratis bagi masyarakat yang ingin pulang kampung menggunakan moda transportasi kereta api.
“Dinas Perhubungan telah berkoordinasi dengan pihak kereta api untuk menentukan kuota mudik gratis bagi warga yang ingin menuju Palembang,” ungkap Firsada.
Sementara itu, program mudik gratis menggunakan moda transportasi bus akan dijalankan oleh berbagai instansi di luar lingkup Pemerintah Provinsi Lampung.
Terkait pemudik sepeda motor yang hendak menyeberang ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Firsada mengakui bahwa hingga saat ini belum ada subsidi khusus dari pemerintah daerah untuk penyeberangan kapal. Namun, pihaknya tetap berkomitmen untuk memfasilitasi pemudik agar perjalanan mereka tetap aman dan nyaman.
“Saat ini, belum ada subsidi untuk penyeberangan kapal bagi pemudik sepeda motor dari pemerintah daerah. Namun, kami akan berusaha memastikan kenyamanan mereka melalui keberadaan posko di berbagai titik,” pungkasnya.
Dengan adanya berbagai fasilitas ini, diharapkan arus mudik Lebaran 2025 di Lampung dapat berlangsung dengan aman, nyaman, dan lancar.
Eksplorasi konten lain dari Faktain.com
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Tinggalkan Komentar